Selasa, 14 Januari 2014

PERKEMBANGAN MANUSIA PURBA

PERKEMBANGAN MANUSIA PURBA

Hidup manusia diawali dengan berburu dan mengumpulkan makanan , kehidupan saat itu masih sangat sederhana. Mereka hidup bergerombol berpindah-pindah tempat atau bisa disebut juga dengan nomaden. Mereka berpindah untuk bertahan hidup. Karena mereka memenuhi segala kebutuhan hidupnya dari alam. Mereka memakan makanan dari alam, mereka memakan apapun yang ada di alam mulai dari unggas hingga telurnya. Mereka berburu dengan menggunakan senjata yang terbuat dari kayu.  Mereka memakannya mentah-mentah karena belum mengenal api.

Saat itu manusia belum mengenal busana. Kemudian diceritakan pada saat itu, setelah berburu unggas raksasa tanpa disengaja melihat kulit unggas yang tidak terpakai. Lalu diambillah kulit tersebut dan diberikan kepada bayi yang baru saja dilahirkan oleh seorang wanita, dibungkuslah bayi tersebut dengan kulit tersebut. Dan dari situ, kemungkinan manusia menengal pertama kali mengenal kain. Tetapi bukan berarti setelah itu manusia langsung berbusana lengkap. Tapi manusia saat itu baru berbusana seperlunya saja atau belum sempurna tertutup.

Setelah itu, manusia juga berkembang dengan ditandainya mulai menggunakan senjata yang terbuat dari batu yang diruncingkan atau diasah hingga tajam. Tentu saja  dengan ini berburu akan semakin efektif untuk menangkap hewan yang lebih besar seperti rusa berukuran besar. Tidak hanya dalam hal berburu, pemikiran manusia sudah mulai berkembang. Diceritakan saat itu sebuah kelompok sedang berkelana untuk mencari makan tapi kebetulan saat itu sedang terjadi petir, dan salah seorang anak yang memberanikan diri meninggalkan kelompok tersebut dan menghadap petir. Tapi ada seorang lelaki yang kemungkinan dia ayahnya mencegah dan menyusul anak itu, namun naas keduanya tersambar petir. Dan terlihat mereka tidak bergerak lagi dan orang-orang lain sekelompoknya menyangka mereka sudah meninggal tapi saat semua orang sudah membiarkan mereka ada seorang yang melihat bahwa anak tesebut perutnya masih mengembang menegempis tapi dia tidak tahu pertanda apa itu. Kemudian dia mengamati rusa yang berhasil dibunuh oleh orang-orang sekelompoknya, rusa tersebut tidak ada pergerakan sama sekali berbeda dengan anak yang tersambar petir itu. Lalu dia langsung membawa anak itu dari tempat tersambar petir itu. Dan benar saja setelah beberapa saat anak itu tersadar. Jadi saat itu sedah bisa membedakan orang pinsan dan orang meninggal. Pemikiran semakin berkembang, bisa mempelajari hal baru dan semakin cerdas.

Kehidupan semakin berkembang, manusia sudah bisa membaca tanda alam dengan lebih maju dibandingkan sebelumnya. Mereka bahkan sudah mulai berpakaian tertutup. Untuk yang hidup di daerah dingin atau bersalju sudah berpakaian tebal dan menggunakan sepati dari kulit binatang. Mereka berjuang untuk bertahan hidup, halangan, hadangan,  rintangan dari alam mereka berusaha melawan dan menembusnya.  Rasa kekeluargaan mereka semakin kuat, mereka saling tolong menolong. Jika ada yang terluka maka akan saling gotong royong untuk menyelesaikannya. Sedikit berbeda dengan sebelumnya yang mementingkan diri sendiri.

Itulah sedikit perkembangan manusia dari masa berburu atau food gathering. 

0 komentar:

Posting Komentar

 
;