PERKEMBANGAN MANUSIA PURBA
Hidup manusia diawali dengan berburu dan mengumpulkan makanan ,
kehidupan saat itu masih sangat sederhana. Mereka hidup bergerombol
berpindah-pindah tempat atau bisa disebut juga dengan nomaden. Mereka berpindah
untuk bertahan hidup. Karena mereka memenuhi segala kebutuhan hidupnya dari
alam. Mereka memakan makanan dari alam, mereka memakan apapun yang ada di alam
mulai dari unggas hingga telurnya. Mereka berburu dengan menggunakan senjata
yang terbuat dari kayu. Mereka
memakannya mentah-mentah karena belum mengenal api.
Saat itu manusia belum mengenal busana. Kemudian diceritakan
pada saat itu, setelah berburu unggas raksasa tanpa disengaja melihat kulit
unggas yang tidak terpakai. Lalu diambillah kulit tersebut dan diberikan kepada
bayi yang baru saja dilahirkan oleh seorang wanita, dibungkuslah bayi tersebut
dengan kulit tersebut. Dan dari situ, kemungkinan manusia menengal pertama kali
mengenal kain. Tetapi bukan berarti setelah itu manusia langsung berbusana
lengkap. Tapi manusia saat itu baru berbusana seperlunya saja atau belum
sempurna tertutup.
Setelah itu, manusia juga berkembang dengan ditandainya mulai
menggunakan senjata yang terbuat dari batu yang diruncingkan atau diasah hingga
tajam. Tentu saja dengan ini berburu
akan semakin efektif untuk menangkap hewan yang lebih besar seperti rusa
berukuran besar. Tidak hanya dalam hal berburu, pemikiran manusia sudah mulai
berkembang. Diceritakan saat itu sebuah kelompok sedang berkelana untuk mencari
makan tapi kebetulan saat itu sedang terjadi petir, dan salah seorang anak yang
memberanikan diri meninggalkan kelompok tersebut dan menghadap petir. Tapi ada
seorang lelaki yang kemungkinan dia ayahnya mencegah dan menyusul anak itu,
namun naas keduanya tersambar petir. Dan terlihat mereka tidak bergerak lagi
dan orang-orang lain sekelompoknya menyangka mereka sudah meninggal tapi saat
semua orang sudah membiarkan mereka ada seorang yang melihat bahwa anak tesebut
perutnya masih mengembang menegempis tapi dia tidak tahu pertanda apa itu.
Kemudian dia mengamati rusa yang berhasil dibunuh oleh orang-orang
sekelompoknya, rusa tersebut tidak ada pergerakan sama sekali berbeda dengan
anak yang tersambar petir itu. Lalu dia langsung membawa anak itu dari tempat
tersambar petir itu. Dan benar saja setelah beberapa saat anak itu tersadar.
Jadi saat itu sedah bisa membedakan orang pinsan dan orang meninggal. Pemikiran
semakin berkembang, bisa mempelajari hal baru dan semakin cerdas.
Kehidupan semakin berkembang, manusia sudah bisa membaca tanda
alam dengan lebih maju dibandingkan sebelumnya. Mereka bahkan sudah mulai
berpakaian tertutup. Untuk yang hidup di daerah dingin atau bersalju sudah
berpakaian tebal dan menggunakan sepati dari kulit binatang. Mereka berjuang
untuk bertahan hidup, halangan, hadangan,
rintangan dari alam mereka berusaha melawan dan menembusnya. Rasa kekeluargaan mereka semakin kuat, mereka
saling tolong menolong. Jika ada yang terluka maka akan saling gotong royong
untuk menyelesaikannya. Sedikit berbeda dengan sebelumnya yang mementingkan
diri sendiri.
Itulah sedikit perkembangan manusia dari masa berburu atau food
gathering.
0 komentar:
Posting Komentar